Merdeka.com
Gerhana bulan total blood moon terlama sepanjang abad ke-21
diprediksi akan terjadi pada sabtu, 28 Juli waktu Indonesia. Gerhana bulan total ini terjadi hanya
ketika Bumi lewat persis antara matahari dan bulan.
“Diperkirakan gerhana bulan
mulai dari jam 00.13 WIB dan berakhir pada jam 06.30 WIB. Puncaknya terjadi
pada jam 03.00 hingga 04.13 WIB, durasinya cukup lama kurang lebih 103 menit,”
kata Denny Putiray, Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG)
Manokwari, Papua Barat.
Gerhana Bulan dapat dilihat dari mana saja ?
Menurut Denny, tidak setiap
wilayah atau negara dapat menyaksikannya tetapi setiap wilayah di Indonesia
bisa menyaksikan gerhana bulan ini.
Denny juga menyebutkan, di wilayah Papua atau
Indonesia bagian timur gerhana bulan total dapat disaksikan dari pukul 02.00
hingga 08.30 WIT. Puncaknya dari pukul 05.00 hingga pukul 06.30. “Kami di
wilayah Papua bisa menyaksikan pada pagi hari. Saat bangun subuh kita bisa
saksikan puncak gerhana,”ungkapnya.
Ia menambahkan, pada gerhana
bulan, 28 Juli ini pada puncaknya, bulan akan terlihat bewarna kemerah-merahan.
Kondisi itu akan berlangsung cukup lama bahkan terlama sepanjang abad ini.
Penulis : Rabi’ah Adawiyah
Sumber : good news
Tidak ada komentar:
Posting Komentar