Sumber foto: www.cnnindonesia.com
Ajang World
Superbike Championship (WSBK) yang rutin diselenggarakan kali ini
bertuan rumah di Indonesia tepatnya di sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara
Barat (NTB). Banyak para pemain dan penonton dari kalangan Indonesia khusunya
yang menanti sirkuit ini rampung dan bisa dijadikan tempat perlombaan World Superbike Championship (WSBK).
Prasarana dan penunjang pun dihadirkan oleh Indonesia tak terkecuali soal
keamanan.
Pemerintah Indonesia menjamin keamanan para peserta, penonton
beserta official selama perhelatan
ini berlangsung. Karena perhelatan ini dijaga langsung oleh aparat negara.
Terdiri dari 2.000 lebih personel TNI dan POLRI. Sangat ketat penjagaan untuk
sekelas tournament seperti ini.
Memang diperlukan sekali penjagaan yang ekstra bila
menyangkut datangnya tamu ke rumah sendiri demi kenyamanan bersama.
Namun apa faktanya? Polisi menangkap 4 orang anggota komplotan pencuri yang beraksi saat
balapan World Superbike Championship (WSBK) 2021 berlangsung di Sirkuit Mandalika. Mereka
merupakan warga dari luar Nusa Tenggara Barat (NTB) yang datang untuk melakukan
aksi pencurian. Komplotan pencuri asal Jakarta itu melakukan aksi pencopetan di
tengah keramaian penonton WSBK Mandalika. Aksi mereka kemudian diketahui polisi
dari pergerakannya.
Empat orang yang ditangkap itu terdiri atas 3
orang perempuan dan 1 laki-laki. Empat orang ini diketahui telah berhasil
mencuri di area pintu masuk atau Gate 3.
Dalam melakukan penangkapan, tim Puma Polda NTB
langsung memblokade semua jalur keluar Sirkuit Mandalika dan di jalur keluar
Pulau Lombok setelah mengetahui identitas ketiga pelaku.Tak lama kemudian,
petugas berhasil mengamankan ketiga pelaku lainnya yang semuanya perempuan.
Mereka ditangkap ketika hendak pulang ke Jakarta menggunakan Kapal Feri di
Pelabuhan Lembar, Kabupaten Lombok Barat.