Senin, 21 November 2016

Seneng Banget sama Jam Karet




Sering ngga sih saat mau bertemu janjinya jam 2 tapi ujung-ujungnya jadi jam 4, atau saat di chat sudah sampai mana, bilangnya OTW padahal realitasnya baru bangun? Apa malahan udah jadi kebiasaan? Hal-hal sepeleh seperti itulah yang terkadang membuat Indonesia juga terkenal dengan budayanya, budaya ngaretnya tepatnya.  Budaya seperti ini tentulah berdampak buruk dengan citra Indonesia yang sopan dan juga santun. Tau kerugian lainnya? Ini dia nih
1.      Molor Waktu Artinya Pekerjaan Kamu Beberapa Tahun Kedepan, Semakin Menumpuk
Semakin kamu terus saja mengikuti arus ngaret, maka waktumu akan semakin molor. Tentunya waktumu akan semakin padat dan super sibuk bukan? Bahkan terlebih lagi beberapa pekerjaan yang lain harus molor juga. Lalu bagaimana dengan rencanamu yang lain? Kalau begini yang rugi siapa hayo???.
2.      Waktu Bersama Keluarga Jadi Berkurang
Begitu sibuknya mengurus pekerjaan yang sempat tertunda, akhirnya waktu bersama keluargamu harus berkurang. Padahal keluarga sangat menantimu untuk selalu berkumpul dirumah, loh.

3.      Rugi waktu, tenaga, dan uang.
Sudah rugi waktu, tenaga, eh uang pun juga melayang karena begitu  memforsir tenaga. Padahal tubuhmu berhak untuk mendapatkan istirahat yang cukup. Nah, Bila diforsir secara berlebihan, yang terjadi adalah kamu akan mudah jatuh sakit. Karena sudah tak punya banyak waktu, maka pekerjaan yang semestinya bisa kamu kerjakan sendiri, akhirnya harus menggunakan bantuan orang lain. Dan tentunya pasti mengeluarkan biaya juga kan? Tapi apa iya akan sebaik dan seperti yang kamu inginkan? Rugi banyak dong.

Sekilas kerugian yang didapat bila kalian terus mengulur-ulur waktu. Inget kata kata bijak Success Depends On You? Pikirkan dan renungkan lagi ya, guys.
Tim editor: Widiya


Tidak ada komentar:

Posting Komentar