Minggu, 25 Maret 2012

Info Kampus (Wisuda)

WISUDA 2012
Sabtu pagi (17/3), Balai Sidang Convention Center Jakarta ramai oleh wisudawan dan wisudawati. Tak hanya mereka saja, orangtua dan para kerabat dekat lainya juga turut meramaikan suasana. Mereka semua larut dalam kegembiraan pada acara yang dinamakan wisuda. Hari itu merupakan wisuda bagi mahasiswa ABFII Institute Perbanas yang telah berhasil menyelesaikan studi.
                Acara wisuda yang dimulai tepat pukul 09.00 dengan tema “Social as anchor of transformation in business management”.


Seluruh wisudawan dan wisudawati telah berada dalam ruangan, termasuk keluarga berada di kursi VIP maupun balkon atas. Sejenak kemudian prosesi senat memasuki ruangan diiringi musik dari Perbanas Choir. Acara dilanjutkan dengan pembukaan secara resmi oleh Rektor Perbanas, Prof. Dr. Ir. Marsudi Wahyu Kisworo.

                Dalam sambutanya, Rektor Perbanas mengatakan, wisuda diikuti oleh 1028 lulusan. Dengan rincian 461 lulusan dari S1 Akutansi, 383 dari S1 Manajemen, 19 dari S1 Teknik Informasi, 6 dari S1 Sistem Komputer, 73 dari S1 Sistem Informasi. Selanjutnya untuk lulusan Diploma, 28 dari Akuntansi, 25 dari D3 Manajemen Keuangan Perbankan, 6 dari D3 Komputerisasi Akutansi. Serta lulusan ICP 20 Orang.

                Acara tersebut juga dihadiri oleh Menteri BUMN Bapak Dahlan Iskan. Dalam sambutanya beliau berharap semoga lulusan Perbanas semakin bertambah tiap tahunnya karena saat ini industri perekonomian indonesia sedang kekurangan tenaga kerja khususnya pada sektor perbankan. “Tidak hanya lulus saja, tapi juga harus memiliki sikap keuangan karena seorang ahli keuangan saja tidak cukup tanpa sikap keuangan” pesan Bapak Menteri. Sikap keuangan disini berarti dia harus memiliki sikap hati-hati dalam hal pengeluaran uang serta bagaimana menggabungkan antara efisiensi dengan produktivitas sehingga bisa menghasilkan suplus.
                Acara wisuda tahun ini juga menghasilkan beberapa lulusan terbaik. Maria Brigitta adalah salah satunya. Mahasiswi yang lulus dengan ipk 3,98ini memberikan pesan-pesan serta tips-tips bagi mahasiswa perbanas lainya “Untuk menjadi lulusan tebaik, kalian harus punya target, punya mimpi, inget orangtua, dan menemukan cara belajar yang cocok buat kalian”. Maria juga berpendapat tentang syarat harus dibuatnya makalah di jurnal online bagi kelulusan S1 tahun depan. “Idenya sih bagus ya tapi kalau mau diterapkan harus dibuat dulu medianya jangan sampai sudah banyak yang nulis tapi tidak ada medianya,” pendapat Maria.
Pesan terakhir dari Maria untuk perbanas yaitu “Di perbanas itu banyak banget hal yang menarik seperti CDC, Character Building, dan juga kalian harus ikut ORMAWA, ikuti training-training dan seminar-seminar jangan hanya mencari sertifikatnya saja tapi juga ilmunya” . Tidak hanya itu saja tapi Maria juga berkomentar tentang demonstrasi akhir-akhir ini di Perbanas “Sebelum demo jangan sampai kalian tidak tahu apa yang akan di demo dan tidak memiliki argumen  tentang apa yang akan didemo,  lebih baik dianalisis dulu kalau memang salah barulah kita perjuangkan hak kita ”.
                Untuk menutup tulisan ini, sudah selayaknya saya mengucapkan selamat kepada para wisudawan dan wisudawati yang telah mengukir prestasi dengan menjadi sarjana. Selain itu, selaku bagian dari warga kampus, saya berharap supaya ilmu yang telah didapatkan tersebut dapat diaplikasikan bukan hanya untuk dirinya sendiri tapi juga untuk negara kita tercinta ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar